Menjadi orang tua untuk para native digital merupakan sebuah tantangan tersendiri. Dunia anak-anak hari ini sangat berbeda dengan dunia anak-anak para orang tuanya zaman dulu. Booming teknologi digital baru dirasakan sekarang di Indonesia, walaupun teknologi mulai berkembang di dunia di sekitar tahun 1970-an. Kehadiran gadget dan percepatan teknologinya menjadi trigger perubahan perilaku manusia dan pola pengasuhan tak luput dari disrupsi ini. Internet menjadi teknologi yang sanggup masuk ke ranah keluarga bahkan individual, tak terkecuali anak-anak. Kesenjangan generasi menjadi sebuah realitas yang dihadapi hari ini. Anak-anak dan orang tua memiliki perbedaan pola pikir, pola belajar dan pola kerja yang cukup jauh. Oleh karenanya menjadi orang tua di era digital ini memerlukan kompetensi baru, yaitu menjadi orang tua pembelajar agar orang tua dapat selalu membersamai langkah perjalanan anak-anak mereka. Salam, pendidkan keluarga dan literasi digital !

Klik gambar dibawah ini untuk memutar video

 

Recommended Articles